Hanya Sebuah Lelucon

Apa kabar sobat blogger,,,,,,
kali ini saya akan sharing pada kalian cerita lucu yang agak bb (buka-bukaan), tapi saya tegaskan kalo ini bukanlah cerita porno,,, so langsung aja

Salah Analisa

Seorang pria datang menjumpai dokter. "Dokter, saya menghadapi masalah," katanya, "Salah satu dari biji Zakar saya biru warnanya."

Dokter memeriksa biji zakar tersebut lalu tiba pada kesimpulan bahwa biji zakar itu sebaiknya diambil, sebab kalau tidak pria itu bisa mati.

"Dokter, gila apa?" teriak pria itu.

"Tega benar dokter mengambil keputusan yang demikian."

"Anda masih mau hidup bukan?" tanya dokter.

Dan terpaksalah pria itu merelakan salah satu dari biji zakarnya diambil.
Tapi dua minggu kemudian ia datang lagi menjumpai dokter.

"Dokter, bagaimana sih ini? Biji zakar saya yang satunya lagi pun telah berwarna biru pula."

Kembali dokter mengatakan bahwa jika ia masih ingin hidup, maka ia harus merelakan biji zakarnya diambil. Dan kembali lagi pria itu menolak.

"Anda masih mau hidup bukan?" tanya dokter. Dan terpaksalah pria itu merelakan biji zakarnya yang kedua diambil.

Tapi dua minggu kemudian ia datang lagi menjumpai dokter. "Rasanya ada yang tidak beres, kini penis saya pula yang menjadi biru."

Setelah memeriksa pasiennya, dokter menyampaikan kabar buruk. Jika ingin tetap hidup maka penisnya terpaksa harus diambil. Kembali pria itu meradang.

"Anda masih mau hidup bukan?!' tanya dokter.

"Ya. Tapi bagaimana nanti kalau saya mau pipis?"

"Hmm, saya akan memasang pipa plastik. Tidak ada masalah."

Begitulah, penis tersebut pun terpaksa diambil.

Dan beberapa hari setelah dioperasi, lelaki malang itu kembali datang menjumpai dokternya.

"Dokter, pipa plastik itu pun kini berwarna biru...."

"Hah?!"

"Apa sih yang terjadi?"

Dokter memeriksa lebih seksama, dan tak lama kemudian terdengar ia berseru,

"Oalah, ternyata celana jeans anda yang luntur...."

Apa aja dech

Umar lagi asik-asiknye nonton bola depan tipi, tau-tau bininye nyelonong:

"Bang, lampu teras putus, tolong gantiin ame yang baru dong!"

"Masang lampu ?!!!, lu kire gue PLN apah...!!!" saut Umar enteng.

"Ya udeh kalo kaga mau, benerin aje keran kamar mandi, itu tuh aernya ampe luber-luber"

"Benerin keran ?!!!, lu kire gue PAM kali...!!!"

"Ya udeh, kalo lu pegi beli rokok ke warung aje gue nitip minyak"

"Lu kagak bisa liat orang lagi enak nonton kali ye, lu kire gue PERTAMINEEE...!!!" Umar sewot.

Lantaran berasa digangguin terus, Umar ngeloyor ke rumah tetangge, balik-balik jem 2.

Tapinye Umar kaget lantaran terasnye udah terang. Terus Umar ke kamar mandi, aer udah kaga luber-luber; ke dapur jerigen minyak juga udah full tenk.

Paginye Umar nanya ame bininye: "Lu minta tulung ame siape...?"

"Gini bang, abis abang minggat, gue nangis di teras. Terus ade cowok ganteng lewat nanyain gue. Gue cerite ape adenye,juga soal abang nyang sewot. Terus die nawarin buat ngebantuin, tapi ada syaratnye."

"Ape syaratnye...?" Umar pingin tau.

"Syaratnye bisa pilih, gue bikinin die roti atawa tidur ame die"

"Terus yg pasti elu bikinin die roti kan...?" Umar ngedesek.

"Bikinin roti ?!!! .. Lu pikir gue HOLLAND BAKERY apee...?!!!"

Fungsi Jari Tengah

Pada saat Rendi masih kecil, ia pergi berjalan-jalan bersama ayahnya. Ketika capek, mereka beristirahat, duduk di sebuah bangku. Lalu ayah Rendi menceritakan tentang fungsi tiap jari.

"Jari telunjuk ini berfungsi untuk menunjuk sesuatu, jari jempol bisa kamu gunakan untuk membuka buku, jari kelingking untuk ngupil, jari manis untuk tempat cincin, dan fungsi jari tengah nanti Ayah beritahukan kalau kamu sudah menikah," kata si ayah.

Hari ini hari pernikahan Rendi. Malam hari sebelum Rendi masuk ke kamar pengantin, ia menemui ayahnya.

"Dulu ayah pernah berkata akan memberitahu fungsi jari tengah pada saat aku menikah. Kini aku sudah menikah, jadi sekarang tiba saatnya Ayah memberitahukannya."

Ayah Rendi merangkulnya lalu berkata di telinganya, "Malam ini kamu pasti akan melakukan hubungan seksual dengan penuh gairah. Kemungkinan besar kamu akan melakukannya beberapa kali sehingga kamu capek. Nah, pada ketika kamu capek dan istrimu minta lagi, pada saat itulah kau gunakan jari tengahmu. Tempelkan pada jidatnya lalu bilang, 'Ayo tidur sana!'"

Hampir Ketahuan

Pada hari senin, Budi merasa malas kerja, dan kebetulan Bos sedang tidak ada di ruangannya. Akhirnya diam-diam dia pulang ke rumah.

Sesampai di rumah, dia kaget karena pintu depan dikunci dari dalam, maka si Budi pun masuk lewat pintu dapur, ketika dia membuka pintu kamar, dia sangat kaget karena ternyata Bos-nya sedang bergumul dengan istrinya di kasur! Spontan Budi balik arah dan berlari keluar rumah sambil memaki dalam hatinya

“WUAAANJRIIIT!! Hampir aja gua ketahuan bolos kerja!!”

Ikut Terganggu

Ada seorang perokok berat sedang naik angkot, saking pecandunya kemana mana pasti sambil menghisap rokok… ketika naik angkot pun dia masih menghisap rokok dengan nikmatnyah…hingga ada seorang gadis seksi yg sedang hamil 1 bulanan menegurnyah

gadis :”pak!bapak ini punya sopan santun gak sih, ini kan tempat umum tolong matiin rokoknya.. menggangu si kecil di perut ku tau”

mendengar ocehan tersebut si bapak merasa tersinggung karena dia berkata di hadapan orang banyak…

si bapak gak mau mengalah dia berfikir….dan berkata

bapak: “Mbak! mbak ini punya sopan santun gak sih?ini kan tempat umum. mbak berani yah pake rok mini itu tuh serabi embak hampir kelihatan…..menggangu SI KECIL di celana saya tau jadi terbangun..

Telaga Ajaib

Alkisah di suatu negeri dongeng terdapat sebuah telaga ajaib. Dimana telaga tersebut dapat mengabulkan permintaan seseorang untuk merubah dirinya menjadi sesuatu yang ia idolakan dengan meneriakkan permintaanya sambil lari menuju telaga tersebut lalu lompat ke dalam telaga tersebut, maka seketika itu juga ia akan berubah menjadi seperti apa yang ia teriakkan. Lalu kabar tersebut terdengar oleh 3 orang nenek ganjen yang ingin kembali seperti gadis gadis belia di tv ( artis).

Maka datanglah ketiga nenek tersebut ke tepi telaga, dan mereka berlari sambil meneriakkan artis idolanya.
Nenek 1 : Sambil lari dan berteriak,” madona..!!”tuiii…ing..byur..dia terjun ke telaga, dan seketika itu juga ia berubah seluruh badannya mirip seperti madona.

Disusul oleh nenek 2 : ” britney spears…” ia pun berubah mirip britney spears.

Nah sekarang giliran Nenek 3, ia berlari dengan semangatnya tak sabar ingin seperti rekan2nya, namun ketika berlari si nenek 3 tersandung batu, saking kagetnya plus latah ia malah berkata “ee…kon#@%…,kon$#%…,kon&%$#…!!”
maka berubahlah si nenek tersebut menyerupai bentuk senjata laki-laki alias Kon@#$@…!!
Yang jadi pertanyaan, kebayang gak kalau ada …. yang sebesar nenek-nenek?!!

Ngintip Orang Pacaran

Ada cerita seorang remaja usil namanya komang, kerjaannya ngerjain orang. suatu hari dia pengin ngerjain orang yang sedang pacaran. dengan berbekal HP kamera terbaru pada malam minggu, dia berangkat ke Suatu taman tempat dimana anak muda sering memadu kasih. dengan harapan dapat ngintip dengan aman dia naik kesuatu pohon.

Taklama beselang datang sepasang kekasih duduk bercengkrama dibawah pohon itu. Komang pun siap dengan HP cameranya. Dengan berdebar Komang mengabadikan adegan layaknya suami istri. Pertunjukan selesai dan si cewek bertanya kepada Pacarnya “Mas kalau aku hamil gimana? si Cowok menjawab aah ngak mungkin lah, kan baru sekali ini saja. Si cewek nyahut, bener mas temen ku bilang biar sekali bisa jadi juga. Dengan kekeh si cowok bilang ngak mungkin. si cewek terus menuntut gimana dong kalau beneran hamil, Si cowok bilan ya sudah KITA SERAHKAN SAJA PADA YANG DIATAS”

Komang yang menguiping pembicaraan mereka dengan sepontan menjawab, saya ngak mau mas saya cuman ngeiliatin saja………

Tukang Cukur

Si Doni memanggil tukang cukur keliling yang kebetulan lewat depan rumahnya, ia berniat mencukur rambutnya.

Doni: “Bang! Tukang cukur, cukur sini bang!”

Tukang Cukur: “Mau cukur Don?!”

Doni: “Dipendekin berapa harganya bang?”

Tukang Cukur: “Murah cuma 3000 Don.”

Doni: “Kalau botak berapa bang?”

Tukang Cukur: “Kalau botak 2000.”

Doni: “Ya sudah kalo gitu pendekin aja bang biar rapi.”

Kemudian si tukang cukur segera mencukur rambut si Doni, setelah rapi Doni membayar tukang cukur dengan uang 5000an.

Tukang Cukur: “Wah nggak ada kembaliannya Don, ni aja baru penglaris.”

Doni: “Waduh gimana yach bang gak ada recehan nich bang…”

Sambil garuk kepala Doni berpikir, setelah lama berpikir kemudian Doni memutuskan.

Doni: “Ya udah bang, kalau gitu yang 2000 botak aja.”

Tukang Cukur: “!@@#!!!!!??”

Pernikahan

Sebelum menikah…

Pria: “Akhirnya! Aku sudah menunggu saat ini untuk tiba.”

Wanita: “Apakah kau rela kalau aku pergi?”

Pria: “Tentu tidak! Jangan pernah kau berpikiran seperti itu.”

Wanita: “Apakah kamu mencintaiku?”

Pria: “Tentu! Selamanya akan tetap begitu.”

Wanita: “Apakah kau pernah selingkuh?”

Pria: “Tidak! Aku tak akan pernah melakukan hal buruk itu.”

Wanita: “Maukah kau menciumku?”

Pria: “Ya”

Wanita: “Sayangku…”

Setelah 10 tahun menikah, silahkan dibaca dari bawah ke atas.

Penjual Mangga

Pembeli: Mas mangganya sekilo berapa?

Penjual: Sekilo tujuh ribu bu, mangganya!

Pembeli: Manis gak mangganya?

Penjual: Pasti manis lah bu, kalo gak manis gak usah bayar.

Pembeli: Ya udah kalo gitu beli sekilo deh yang gak manis mangganya.

Penjual: @#$$%%^!

Pribahasa

Seorang guru bertanya pada muridnya tentang peribahasa.

Guru: “Apa arti peribahasa habis gelap terbitlah terang, anak-anak?”

Murid: “Itu sih gampang Bu, artinya ketangkep basah…”, salah satu murid menjawab.

Guru: “Maksudnya?”

Murid: “Ya maksudnya lagi enak-enak gelap-gelapan, eh lampunya dinyalain.

Guru: “!@*&^@#*^$#*&!”

Anjing Galak

Seorang pria melihat seekor anjing sedang berbaring di sebelah seorang tua yang sedang duduk membaca koran.

“Apakah anjingmu galak?”, tanyanya.

“Nggak.”

Tapi ketika si pria mencoba mengelusnya, si anjing dengan ganas menerkam tangannya dan mengigitnya hingga hampir putus.

“Hei!!! Kamu bilang anjingmu nggak galak!!!”

“Memang enggak. Itu kan bukan anjing saya…”

Doa Sebelum Makan

Ada seorang pastur yg sedang dikejar harimau hingga sampai di tepi jurang.
Karena ketakutan pastur lalu berdoa.

“Tuhan, selamatkanlah aku”.
Selesai berdoa pastur itu melihat harimau baru selesai berdoa juga.

Lalu pastur bertanya “Harimau, ternyata kamu berdoa juga ya”.

Jawab harimau “Iya dong pendeta, kan Tuhan berkata berdoa dulu sebelum makan”.
Mendengar itu pendeta langsung pingsan!.

Dodol vs Dedel

Dodol dan Dedel ketemu di jalan, kemudian terjadilah percakapan…

Dodol : “Mau ke mana, Del?”

Dedel : “Ini loh, mau ke warung beli obat nyamuk”

Dodol : ”Loh, memangnya nyamuk kamu sakit apa?” (sambil ketawa cekikikan)

Dedel jengkel dan akhirnya langsung meninggalkan Dodol sambil menggerutu ”Awas ya, nanti aku pasti balas”. Besoknya Dodol ketemu Dedel kembali di jalan dan terjadilah percakapan…

Dedel : ”Mau ke mana, Dol?”

Dodol : “Ah, enggak. Cuma mau ke apotik beli obat cacing buat anakku”

Dedel : “Loh, Dol. Ternyata anakmu cacing yah? Kasihan, sudah cacing, sakit lagi. Kaciaaaan deh loe” (sambil tertawa terpingkal-pingkal)

Pengakuan

Joko sedang berbaring di tempat tidur karena sakit… hanya menunggu waktu.
Isterinya, Santi berada di sampingnya. Santi memegang tangannya yang lemah dan menangis sesegukkan.
Ketika Santi berdoa, ia memandang isterinya dan bibirnya yang pucat mulai berkata secara perlahan.

“Santi, isteriku,” ia berbisik.
“Suamiku, jangan berbicara, istirahatlah.”
“Santi, saya harus mengakui sesuatu,” ia berkata dengan lemah.
“Tidak ada yang perlu di akui,” jawab Santi dengan bersedih.
“Semuanya baik-baik saja, tidurlah,” kata isterinya sambil menangis.
“Tidak saya ingin mati dengan damai. Santi, saya telah berlaku curang dengan kakakmu, teman baikmu, dan ibumu.”
“Saya tahu…,” jawabnya. “Karena itulah saya meracuni kamu…”

Tikus dan Kelelawar

Malam itu di sebuah got ada seekor ibu tikus dan seekor anak tikus, Mereka sedang mengobrol di pinggir got.

Anak tikus melihat seekor kelelawar terbang di atasnya dan kemudian bertanya pada ibu tikus.

“Ibu, apa itu yang di atas?”

Sang ibu tikus pun menjawab, “Ooo …, itu kelelawar namanya ….”

Si anak tikus pun bertanya lagi, “Kok wajahnya mirip kita?”

Sang ibu menjawab, “Sebenarnya kelelawar itu masih sebangsa dengan kita …, tapi dia ambil jurusan penerbangan…!!!”

Es Cendol

Pada suatu hari ada seorang anak yang dari pagi mondar-mandir di depan rumahnya..
ternyata anak itu menunggu penjual es cendol..

Dan saat tukang es cendol datang si anak lekas berlari menghampiri si tukang cendol, anak itupun bertanya:

Anak: Mang..!! es cendol segelas berapa mang..??
Tukang cendol: Rp.1500 dik..!
Anak: Kalau setetes …??
Tukang cendol: kalo setetes sih gratis dik..!
Anak: Kalo gitu tolong gelas saya tetesin es cendol sampai penuh..!

Pengemis Kaya

Di Lorong sempit di tengah kota nampak 2 pengemis sedang asyik ngobrol.
Pengemis 1: “seharian kita mengemis, kok ya ga bisa buat beli mobil ya ? eh…ngomongin soal orang kaya, gue ini sebenarnya keturunan orang kaya, harta peninggalan keluarga kami nggak akan habis dimakan tujuh keturunan!”.
Pengemis 2: “Lha trus kenapa elo jadi kere dan ngemis kaya gini?”.
Pengemis 1: “Gue keturunan kedelapan…”

Teh Panas vs Teh Dingin

Teh Panas lebih murah dari Teh Dingin
Si Ucok yang kehausan pergi ke Warteg, lalu pesan teh panas.
Begitu datang pesanannya langsung diminum.
Sang pelayan warung kaget dan mengatakan “Jangan terburu-buru pak, kan teh itu masih panas”.
Si Ucok menjawab: “Apa kau bilang?.
Aku takut nanti teh ini keburu dingin, padahal harga teh dingin kan lebih mahal dari teh panas, nanti aku takut kau minta aku tambah bayarannya.

Burung Kakak Tua

disebuah toko penjual burung mempunyai 2 ekor burung kakaktua.kedua burung ntu berbeda,yang satu suka menyanyi tapi yang satu diam aja,
datang seorang calon pembeli. ia berkata kepada penjual burung tsb
Pembeli : Berapa harga burung kakaktua ini mas?
Penjual : "kalau yg suka nyanyi itu Rp.500.000,- bu,klo yg diem aj Rp.1.000.000,- . "
Pembeli : loh kok yang bisa nyanyi lebih murah daripada yang diam aja mas?
Penjual : "yaaaaa jelasss beda donk yang harganya Rp.1.000.000 itu,memang tidak nyanyi tapi pencipta lagunya."

Pencuri Mangga

Suatu hari ada seorang anak kecil mencuri mangga dari pohon milik tetangganya dan tertangkap basah oleh si pemilik pohon tersebut, lalu si pemilik pohon itu berkata dengan nada berteriak: "Hei! dasar bandel, ayo turun elu dari pohon mangga gue. Entar gue bilangin ama bapak elu ye!" Tetapi si anak bukannya segera turun malah dia mendongak ke atas pohon sambil berkata: "Pak, cepetan turun, Pak, kita udeh ketahuan!"
@yo Baca Juga

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2010 @yo ßaca. Design By: Midun Gokil.
Powered by: Facebook and Kaskus.